Pages

 

Selasa, 14 Mei 2013

Permintaan Tenaga Keperawatan ke Luar Negeri Cukup Tinggi

0 komentar
PRO3RRI - Bandung;
Permintaan perawat ke luar negeri tersebut belum dapat terpenuhi


Permintaan luar negeri terhadap tenaga perawat terakreditasi dari Indonesia sangat tinggi yakni Jepang,Australia dan Amerika mencapai sekitar 76 ribu tenaga keperawatan dalam 2 tahun terakhir. Menurut anggota komisi 9 DPR RI Ledia Hanifa, saat ini permintaan tenaga keperawatan tersebut belum terpenuhi oleh Indonesia. Kepada RRI Ledia menegaskan, Indonesia saat ini memiliki sekitar 336 ribu tenaga keperawatan,namun pengakuan terhadap perawat Indonesia belum baik ,diantaranya dari segi penghasilan maka tenaga perawat Indonesia banyak yang lebih memilih menjadi perawat di luar negeri.


” Tetapi ketika mereka memilih ke luar negeri sebagian diantara mereka ada yang sudan menjadi citizen Negara lain karena kalau mereka balik lagi ke Indonesia penghasilan mereka akan jauh turun,sehingga mereka memilih untuk jadi perawat di negeri orang”.


Untuk menjadi perawat di luar negeri,tegas Ledia Hanifa anggota DPR RI dari daerah pemilihan Jabar ini,mereka harus menjadi tenaga keperawatan yang sudah terakreditasi. 


”Bukan berarti kita mendorong supaya orang menjadi citizen di Negara lain,memang kebutuhan perawat di dalam negeri juga penting,persoalannya adalah kualifikasi akreditasinya harus jelas sehingga pelayanan yang harus diberikan bagus ketika perawat tersebut bertugas di dalam negeri”.


Mengingat Indonesia belum memiliki undang-undang tentang tenaga kesehatan secara umum, termasuk untuk tenaga keperawatan,sebagai wakil rakyat di tingkat pusat,Ledia Hanifa dan kawan-kawan akan memperjuangkan segera dibahas dan diterbitkan UU tentang tenaga keperawatan untuk mewujudkan perawat professional baik di dalam negeri maupun di luar negeri dalam melayani masyarakat.  


(Lestari Justian)  http://www.rribandung.info/index.php?option=com_content&task=view&id=3358&Itemid=46

0 komentar:

Posting Komentar