Pages

 

Minggu, 05 Mei 2013

Meninjau RS Maria Walanda Maramis di Minahasa Utara Sulut

0 komentar
Tim Kunker Komisi IX DPR-RI disambut oleh direktur Rumah Sakit Maria Walanda Maramis, Dr. Rosa M. Tidajoh, M.Kes,DK. Dalam sambutannya disampaikan bahwa kunjungan anggota Komisi IX DPR RI ke rumah sakit yang saat ini sedang membangun adalah suatu hal yang sangat penting untuk memberikan dukungan secara riil sehingga proses perbaikan dan pembangunan akan berjalan maksimal.

Rumah  Sakit  Umum  Daerah  Maria  Walanda  Maramis  adalah  Rumah  Sakit  Pemerintah di Kabupaten  adalah satu-satunya Rumah Sakit Pemerintah  yang  berada  di Kabupaten  Minahasa  Utara telah memberikan pelayanan kesehatan pada masyarakat di Kabupaten Minahasa Utara, dengan selalu berusaha untuk dapat menyediakan pelayanan terbaik bagi masyarakat.

Salah satu  usahanya adalah dengan menjadikan Rumah Sakit Maria Walanda Maramis      sebagai   Rumah  Sakit   Traumatic  Center  di  Kabupaten  Minahasa  Utara    dengan  ditopang Peralatan   Kesehatan  Instalasi  Gawat  Darurat ( IGD )  yang  memadai.  Informasi ini  dapat menjadi bahan evaluasi bagi stake holder lainnya untuk memulai kinerja Rumah Sakit dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.

Saat ini RS. Maria Walanda Maramis menempati lahan seluas 1,5 Ha dengan jumlah tempat tidur sebanyak 75. Data ketenagaan Rumah Sakit ini yaitu: pns 45 orang, honorer 12 orang: dokter umum 8 orang, 4 orang dokter spesialis (honorer), 23 perawat, bidan 10, ahli kesmas 4 orang, ahli gizi 1 orang, asisten apoteker 2 orang, dan tenaga non kesehatan 6 orang.

Dalam kesempatan ini juga disampaikan target dan pencapaian Pendapatan Asli Daerah (PAD) yaitu sebagai berikut: target tahun 2007 sebesar Rp. 28.061.600 dengan realisasi Rp. 28.345.000 (101 %);  target tahun 2008 sebesar Rp.32.270.000 dengan realisasi Rp. 29.985.000 (93 %) dan target tahun 2009 adalah Rp. 35.497.000 terealisasi per November adalah Rp. 27.905.000 (79 %).

Sebagaimana di rumah sakit-rumah sakit milik Pemerintah yang sudah dikunjungi dengan permasalahan yang senada, anggota Tim Kunker menyampaikan kepada pihak managemen RS. Maria Walanda Maramis untuk tetap berkomitmen untuk memberi pelayanan kesehatan yang optimal kepada masyarakat dan sekali lagi anggota juga mengingatkan bahwa target PAD hendaknya tidak menjadikan untuk menjadikan pelayanan kesehatan semata-mata menjadi komoditas untuk mengeruk untung sebanyak-banyaknya dan mengesampingkan tugas pokok dari rumah sakit sebagai tempat pemberi pelayanan kesehatan kepada masyarakat Minahasa Utara. 

0 komentar:

Posting Komentar